• Jelajahi

    Copyright © Ibnu Sina
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kembali ke Zona Haqikat- Makrifat.

    Catatan Pribadi
    11/07/25, Juli 11, 2025 WIB Last Updated 2025-07-12T21:50:20Z


    Setelah ruh kita terbelenggu oleh hawa nafsu dan bashiroh kita jadi gelap, apalagi kalau hawa nafsu itu berkaloborasi dg syetan (iblis) maupun syetan manusia sebagai mana sabda Alloh swt  

    فَبِعِزَّتِكَ لَأّغْوِيَنَّهُم أَجْمَعِيْن إِلَّا عِبَادَكَ مِنْهُمُ المُخْلَصِيْن ..(ص ٨٢)

    Maka demi kebesaranMu sungguh saya (iblis) akan menyesatkan mereka (manusia) seluruhnya, kecuali hamba2 Mu dari mereka yg jadi pilihan.


    bashiroh/ mata hati kita semakin gelap gulita, Alloh memperingatkan kita :


    وَ مَنْ كَانَ فِى هَذِهِ أعْمَى فَهُوَ فَى الٱخِرَةِ أعْمَى وَ أضَلُّ سَبِيْلاً ..(الإسراء ٧٢)

    Dan org yg di dunianya buta mata hatinya maka dia di akhirat akan buta dan lebih sesat lagi.


    Alloh menyuruh kita untuk kembali ke hadiratNya agar bisa makrifat lagi ke sedia kala sewaktu di zaman ruh.

    Alloh swt bersabda :


    وَ أنِيْبُوْا اِلَى رَبِّكُمُ قَبْلَ أنْ يَأتِكُمُ العَذَابُ ثُمَّ لَا تُنْصَرُوْنَ (الزمر ٥٤)

    Kembalilah kalian kpd Tuhan kalian sebelum kalian didatangi siksaan (kematian), kemudian kalian tidak ditolong (lagi)


    Ayat lain Alloh swt bersabda :


    فَفِرُّوا اِلَى اللَّهْ إنِّى لَكُمْ نَذِيْرٌ مُبِيْنٌ ...(الذاريات ٥٠)

    Maka segeralah kalian kembali ke Alloh, sesungguhnya aku pemberi peringatan yg nyata dariNya untuk kalian.


    Dengan adanya perintah untuk kembali ke hadiratNya, maka para ulama khususnya ulama shufiyah menjadikannya sebagai "tujuan hidup kita"

    Kita juga sebetulnya sudah berikrar dg akan kembalinya kita sesuai dg yg diajarkan oleh Alloh swt sendiri.


    إنَّا لِلٌَه وَ إنَّا الَيْهِ رَاجِعُوْنَ ..(البقرة ١٥٦)

    Sesungguhnya kita adalah milik Alloh, dan hanya kepadaNya kita akan kembali ...


    Kesalahan kita memahami "kembali ke Alloh" itu nanti kalau mati, itu suatu kepastian dan tdk usah diusahakan lagi.

    Menurut ulama shufiyah tdk begitu, kita harus sudah kembali sebelum dikembalikan olehNya secara paksa.

    Kalau kita sudah bisa kembali ke hadirat ilahi berarti kita sudah "wushul" (makrifatulloh).

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Tasawuf

    +